Peningkatan Kadar Glukomanan dari Umbi Iles-iles (Amorphophallus variabilis) pada Proses Ekstraksi dengan Pelarut Isopropil Alkohol

Abstract

Glukomanan merupakan serat pangan larut air yang bersifat hidrokoloid kuat dan rendah kalori, sehingga berpotensi tinggi untuk dikembangkan pada industri pangan dan kesehatan. Senyawa tersebut dapat diperoleh dari golongan tumbuhan umbi umbian (amorphophallus). Umbi porang merupakan salah satu sumber glukomanan dengan kandungan terbesar yang dapat diperoleh. Akan tetapi, harga umbi porang masih tergolong mahal sehingga perlu dicarikan bahan alternatif lain untuk sumber glukomanan. Umbi Iles-iles (Amorphophallus variabilis) dapat dijadikan alternatif karena harganya yang lebih murah dengan kandungan glukomanan yang cukup. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kadar glukomanan pada umbi iles iles dengan proses ekstraksi menggunakan pelarut isopropil alkohol, sehingga umbi iles iles dapat dijadikan bahan alternatif sumber glukomanan. Proses ekstraksi dimulai dari persiapan bahan baku. Iles-iles dikupas kulitnya terlebih dahulu, setelah itu dicuci dengan NaCl 10% selama 15 menit. Kemudian dilakukan proses pengeringan kurang lebih selama satu hari sampai kering. Potongan Iles-iles yang telah kering di masukkan dalam mesin pembuatan tepung. Setelah proses penepungan, tepung iles-iles diayak dengan menggunakan variasi 60 mesh, 70 mesh, 80 mesh. Lalu masuk proses ekstraksi dengan menambahkan larutan isopropil alkohol 95% suhu dijaga pada 50 oC kecepatan pengadukan divariasi dari 300 rp, 400 rpm, 500 rpm, 600 rpm, 700 rpm. Indikator suhu menggunakan thermometer dan pengadukan dilakukan dengan magnetic stier. Hasil penelitian kadar glukomanan terbesar didapatkan pada ukuran partikel 80 mesh dan kecepatan 700 rpm dengan hasil sebesar 61,17 %